Jakarta, matakasus.com – Main Atrium Gandaria City Jakarta tampak semarak pada Rabu (20/8/2025) ketika Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Hidayat Arsani, meresmikan pembukaan Babel Day 2025. Agenda tahunan ini berlangsung hingga 24 Agustus dengan mengangkat tema “Dengan Semangat Kemerdekaan, Mari Kita Bangkitkan UMKM Bangka Belitung.”
Sebanyak 31 pelaku UMKM unggulan dari Bangka dan Belitung hadir membawa ragam produk terbaik daerah. Mulai dari kuliner khas, kerajinan tangan, fesyen berbasis budaya, hingga inovasi kreatif yang mencerminkan kekayaan Serumpun Sebalai, seluruhnya dipamerkan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Dalam sambutannya, Gubernur Hidayat Arsani menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pameran jual beli, tetapi merupakan wadah penting memperkuat daya saing UMKM Babel. “Keikutsertaan para pelaku UMKM kita di Jakarta adalah bukti nyata bahwa Bangka Belitung memiliki potensi ekonomi besar. Pameran ini kita harapkan dapat membuka akses pasar nasional bahkan internasional,” ungkapnya.
Gubernur juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang rela menempuh perjalanan panjang dari daerah. “Saya bangga atas ketekunan para pelaku usaha yang berangkat membawa nama baik Bangka Belitung. Semangat mereka menjadi teladan bahwa UMKM Babel mampu bersaing dan terus berkembang,” tegasnya.
Dukungan pemerintah terhadap UMKM Babel, menurut Hidayat, akan terus diperkuat melalui fasilitasi promosi, pelatihan, serta perluasan jejaring bisnis. Ia meyakini, Babel Day 2025 dapat menjadi pijakan awal dalam menggerakkan roda kemandirian ekonomi daerah.
Sementara itu, Ketua Panitia Babel Day 2025 yang juga Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Babel, Muslim El Hakim Kurniawan, menyampaikan laporan penyelenggaraan. Ia menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah mengenalkan produk-produk unggulan Babel kepada masyarakat luas.
“Melalui Babel Day, kita berupaya membuka jalan agar produk UMKM dari Bangka Belitung bisa diterima secara lebih luas. Kehadiran mereka di Jakarta merupakan simbol perjuangan dan kerja keras,” ucap Muslim. Ia menambahkan, perjalanan para peserta—yang harus menyeberangi lautan dan menempuh perjalanan darat berhari-hari—mencerminkan tekad kuat untuk memperkenalkan produk lokal ke pangsa pasar yang lebih besar.
Dengan dukungan penuh pemerintah daerah, Kementerian UMKM, dan mitra strategis, Babel Day 2025 diyakini mampu menjadi momentum kebangkitan UMKM Babel. Ajang ini tidak hanya mempromosikan produk, tetapi juga memperkuat jejaring usaha serta membuka peluang investasi bagi pengembangan ekonomi masyarakat. (MK/*)